Video Panas TKW asal Kediri, Bikin Geger Jagad Maya

loading...
PEMILIK Akun facebook Sri Utami Juminten masih menjadi perbincangan. Pasalnya hingga sekarang akun tersebut belum juga di nonaktifkan. Padahal TKW yang sedang bekerja di hongkong itu gemar memposting video dan foto-foto dirinya sedang bugil.




Hingga kini belum jelas asal daerah  TKW yang mengaku janda ini, ada yang menyebutkan jika dia dari Kediri, jawa tengah.

Yang jelasnya, Video dan foto-foto panasnya tersebar di media sosial, dari Facebook hingga Youtube, ada juga salah satu vidoe memperlihakan dirinya sedang goyang bugil sembari bernyanyi lagu dengan bahasa daerah Jawa Timur.

Bukan saja itu, Video yang sering dipostingnya juga memperlihatkan dirinya tengah mandi sembari meremas-remas daerang intimnya.

Ribuan netizen geram, mereka menyabar sejumlah video dan foto-foto panasnya. Hujatan dan makian membanjiri video panasnya. Bukannya berhenti, Sri Utami seolah tak peduli, Hingga sekarang dirinya masih memposting goyangan-goyangan panasnya.

Salah satu video memperlihakna dirinya memakai baju transparan,  hingga jelas terlihat lekukan tubuhnya, Di dalam kamar mandi Sri Utami goyang  tak senonoh berlahan meremas-remas wilaya intimnya.

Sejumlah pihak geram, Apa lagi kini kabarnya, jika TKW tersebut berasal dari Kediri, Sayembara pun dilakukan oleh Ketua Keluarga Migran Indonesia (KAMI) Kabupaten Banyuwangi.   Berhadiah uang tunai Rp 1 juta untuk mencari tahu alamat Sri Utami di Kediri agar bisa segera melaporkannya ke polisi, BNP2TKI, dan Kemenakertrans.

“Kami sedang mengumpulkan bukti-bukti untuk membuat laporan kami ke polisi. Video syur dia di Facebook tidak hanya dilihat orang dewasa, tapi juga anak-anak. Kebiasaan dia tampil telanjang di Facebook juga membuat resah teman-teman TKI di Hong Kong,” ujar Krishna Adi, Sabtu (22/10).

“saya mengecam keras pemilik akun ini. Karena tidak hanya tak pantas, ia telah mencoreng dan melecehkan nama Banyuwangi. Dia juga melanggar hukum,” tegas Topan. (dal/fajar)

1 komentar:

  1. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus

Diberdayakan oleh Blogger.