Empat TKI Ilegal Meninggal Tabrakan di Malaysia, Ini Permintaan Kades Riangkemie
loading...
KUPANG - Kepala Desa (Kades) Riangkemie, Flotim, Thomas B.Irianto Lewar meminta perhatian pemerintah daerah mengurus pemulangan jenazah para korban.
"Keluarga dari para korban di sini orang susah semua, mereka butuh bantuan pemerintah daerah," kata Thomas Lewar.
Thomas Lewar mengatakan tengah mencari tambahan informasi ke Nunukan atau ke Malaysia.
Di samping itu, juga berkoodinasi dengan Dinas Tenaga Kerja Flotim untuk membicarakan kemungkinan pemulangan jenazah. "Kami sangat berduka sekali," kata Thomas Lewar.
Masih dalam minggu ini, seorang warga Riangkemie Tino Koten juga meninggal dalam kecelakaan terhanyut banjir Senin (25/6/2018) dan ditemukan Rabu (27/6/2018).
Jenazah Tino Koten karena rusak terpaksa dimakamkan di Tawau Malaysia Kamis (28/6/2018).
Thomas Lewar berharap pemulangan jenasah ke kampung halaman mereka di Lewohala dan Riangkemie Ilemandiri bisa berjalan lancar.
"Keluarga dari para korban di sini orang susah semua, mereka butuh bantuan pemerintah daerah," kata Thomas Lewar.
Thomas Lewar mengatakan tengah mencari tambahan informasi ke Nunukan atau ke Malaysia.
Di samping itu, juga berkoodinasi dengan Dinas Tenaga Kerja Flotim untuk membicarakan kemungkinan pemulangan jenazah. "Kami sangat berduka sekali," kata Thomas Lewar.
Masih dalam minggu ini, seorang warga Riangkemie Tino Koten juga meninggal dalam kecelakaan terhanyut banjir Senin (25/6/2018) dan ditemukan Rabu (27/6/2018).
Jenazah Tino Koten karena rusak terpaksa dimakamkan di Tawau Malaysia Kamis (28/6/2018).
Thomas Lewar berharap pemulangan jenasah ke kampung halaman mereka di Lewohala dan Riangkemie Ilemandiri bisa berjalan lancar.
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapus